SMK Mamba’ul Ihsan Gresik terus mengembangkan pembelajaran berbasis praktik melalui kegiatan yang mendekatkan siswa dengan dunia kerja nyata. Salah satu kegiatan tersebut adalah praktik pembuatan sweet bread (roti manis) yang dilaksanakan di Laboratorium Kuliner oleh siswa program keahlian Tata Boga.
Kegiatan ini dirancang sebagai bagian dari penguatan keterampilan dasar siswa dalam bidang pastry dan bakery. Proses praktik mencakup tahapan lengkap mulai dari penyiapan bahan, pengolahan adonan, fermentasi, pembentukan (shaping), hingga tahap pemanggangan. Setiap siswa dibimbing untuk memperhatikan takaran bahan, kebersihan alat, serta kerapian produk akhir.
Beragam variasi sweet bread dihasilkan dalam kegiatan ini, dengan tampilan dan rasa yang menarik sesuai standar industri. Selain berfokus pada teknik pengolahan, praktik ini juga melatih ketelitian, kedisiplinan, serta keterampilan kerja individu dan tim.
Pembelajaran berbasis praktik seperti ini menjadi bagian penting dari implementasi kurikulum vokasi yang menekankan keseimbangan antara teori dan keterampilan langsung. Laboratorium Kuliner SMK Mamba’ul Ihsan Gresik berfungsi sebagai ruang produksi sekaligus sarana edukatif untuk menyiapkan siswa menjadi tenaga kerja siap pakai di bidang kuliner.
Praktik pembuatan sweet bread ini memperkuat kompetensi siswa dalam industri boga sekaligus menumbuhkan semangat berkarya melalui proses yang menyenangkan dan penuh makna.
Tinggalkan Komentar